Posts

Showing posts from February, 2016

Ridwan Kamil Patut Dicontoh, Memilih Taat Kepada Masyarakt Bandung & Nolak Maju Pilkada DKI

Image
Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Masykurudin Hafidz, menilai sikap Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil alias Emil, yang tidak akan maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, patut dicontoh. "Kesempatan bertanding merebutkan kursi gubernur Jakarta ditinggalkan Ridwan Kamil. Setidaknya, terdapat empat pelajaran penting yang dapat kita petik dari keputusan Ridwan Kamil ini," kata Hafidz, di Jakarta, Senin (29/2). Yang pertama, menyelesaikan masa jabatan sebagai wali kota selama lima tahun. Ada beberapa pejabat publik yang tidak menyelesaikan masa jabatannya karena melangkah ke tingkat lebih tinggi.  "Pada saat mendaftar sebagai calon kepala daerah, setiap pasangan calon menuliskan dalam formulir pendaftaran pencalonan untuk sanggup menjalankan roda pemerintahan selama lima tahun penuh. Ridwan Kamil memberikan contoh bagaimana mematuhi periode masa jabatan yang telah dituliskannya sendiri," katanya. Kedua, memenuhi tangg

CUKUP 1 Jam Dengan 3 INI, Begini Runtuhnya Kejayaan Daeng Aziz 'Sang Penguasa' Kalijodo

Image
Pemprov DKI pagi ini mulai mengeksekusi kafe-kafe yang berdiri di kawasan Kalijodo. Kafe Intan adalah kafe milik Abdul Aziz alias Daeng Aziz yang pertama kali dirobohkan oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Kafe Intan merupakan kafe terbesar di kawasan Kalijodo. Kafe ini didirikan oleh Daeng Aziz selama puluhan tahun. Kafe Daeng Aziz disebut-sebut dulunya beromset hingga miliaran rupiah. Baca juga:  Surat Sayang Teruntuk Ulcok Kalkulator, Di Jakarta sana mereka malah membantaimu Di kafe tersebut, Aziz menyediakan minuman dan para wanita yang mendampingi para tamu ke kafe tersebut. Kafe Intan juga 'hidup' dengan iringan live music dangdut. Nama Daeng Aziz sendiri mencuat belakangan ini, setelah Pemprov DKI mengeluarkan wacana untuk membongkar kafe-kafe tersebut menyusul peristiwa kecelakaan mobil Fortuner yang menewaskan 4 orang, yang mana pengemudinya baru pulang dari Kalijodo. Baca juga:  Berlomba2 Ingin Jadi PNS, Sudah Jadi Maen Judi

Surat Sayang Teruntuk Ulcok Kalkulator, Di Jakarta sana mereka malah membantaimu

Image
Terima kasih sudah menyuguhkan kehebatanmu, dek. Betul-betul bangga kami ini, nah… sekarang, ayo kita pulang, Jakarta sudah cukup kau kitari beberapa hari ini, toh mereka memanggilmu hanya untuk rating, sebentar kelar, kau pasti tenggelam oleh topik yang lebih “penting”. Kau jangan mau ditawari dunia akting, saya yakin seyakin-yakinnya yakin, kau hanya akan diberi peran untuk lucu-lucuan, untuk ditertawakan. Pasti bukan tentang kehebatan hitung cepatmu. Masih ingat si Caisar yang terkenal dengan goyangannya? Dia itu jago nyanyi lho, tapi malah disuruh joget se-ekstrim itu, bahkan disuruh terlihat seperti orang bodoh, yang sebenarnya dia pintar. Mau kau seperti itu? Baca juga:  Berlomba2 Ingin Jadi PNS, Sudah Jadi Maen Judi Oh iya, saya juga ingat, orang sekampung kita ada juga yang sempat beken di situ, dia juga bermula dari youtube. Datang dengan kemampuan pemahaman agama yang lumayan mumpuni, diundang ke Jakarta, nampang di banyak stasiun televisi, akhirnya dikontrak per

Berlomba2 Ingin Jadi PNS, Sudah Jadi Maen Judi

Image
Salah satu PNS di lingkungan Pemkab Pamekasan, berinisial AS terancam mendapatkan sanksi berat setelah ditangkap polisi akibat kasus perjudian. Warga Jl Trunojoyo Gang III yang bertugas sebagai staf Kelurahan Parterker, diamankan anggota Satreskrim Polres Pamekasan, bersama dua pelaku lain saat sedang bermain judi domino di Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan. Baca juga:  Hiii, Kalijodo "Kota Hantu"?Hiii, Kalijodo "Kota Hantu"? "Kami masih menunggu proses hukum yang dilakukan pihak kepolisian. Kalau sudah ada kepastian hukum, kami pasti akan memberikan sanksi," kata Sutjibto Utomo, Kepala Inspektorat Pamekasan, Minggu (28/2). Bahkan oknum abdi negara tersebut, terancam penurunan pangkat selama tiga tahu akibat tindakan indisipliner yang dilakukannya. "Kalau pangkatnya golongan IIA, maka akan diturunkan menujadi ID selama tiga tahun," ungkapnya. Baca juga:  AHOK Ogah Dateng, Sakit Perut "Tapi hingga saat ini, kami be

Hiii, Kalijodo "Kota Hantu"?

Image
Bangunan rumah dan kafe-kafe di kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, sudah berantakan ditinggal penghuninya. Tak ada lagi tanda kehidupan maupun aktivitas hingar bingar, bahkan PLN sudah memadamkan listrik di kawasan tersebut hari ini. Baca juga:  AHOK Ogah Dateng, Sakit Perut Penelusuran detikcom, Minggu (28/2/2016), Suasana sunyi, lembab, berantakan dan becek akan terasa jika kita melangkahkan kaki menuju gang-gang di Kalijodo. Memang sudah tak nampak lagi aktivitas warga, kafe-kafe yang ditinggalkan pun bak rumah hantu yang tak dihuni bertahun-tahun. Puing-puing bangunan dan sisa-sisa barang berserakan di lantai. Rolling door, pintu dan kusen pun telah dicopot. Sampah terlihat di sudut ruangan hingga jalan. Tak ada lagi cahaya gemerlap malam hari. Baca juga:  Innalillahi.. Indonesia Dilanda Bencana, Malang Rumah-rumah Terbenam Longsor Tebing Kondisi ini terlihat kontras seperti apa yang terjadi beberapa bulan lalu, di mana kafe dengan dentuman musik dan peremp

AHOK Ogah Dateng, Sakit Perut

Image
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak terlihat dalam acara pelantikan pengurus DPD Partai Hanura DKI Jakarta, di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2016) siang.  Ahok sapaan akrabnya meminta maaf tak bisa hadir lantaran sakit perut. "Bang mohon maaf Pak Gubernur (Ahok) gak bisa hadir, karena sedang sakit perut (diare)," kata Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta, Muhamad Ongen Sangaji sambil menunjukan pesan singkat kepada wartawan. Baca juga:  Innalillahi.. Indonesia Dilanda Bencana, Malang Rumah-rumah Terbenam Longsor Tebing Ahok sejatinya dijadwalkan hadir dalam acara yang dihadiri ribuan kader Hanura tersebut.  Dirinya masuk penjaringan bakal calon gubernur DKI Jakarta 2017-2022 dari Partai Hanura. Ongen mengatakan, setelah mendapat pesan tentang tidak kehadiran Ahok, mantan Bupati Belitung Timur itu tetap masuk dalam kandidat Cagub DKI yang didukung partainya. Baca juga:  WADUUH, Kabar Buruk untuk PNS Lulusan SD, SMP, S

Innalillahi.. Indonesia Dilanda Bencana, Malang Rumah-rumah Terbenam Longsor Tebing

Image
Tanah longsor menerjang Dusun Swaru, Desa Duwet Krajan, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Sabtu (27/2). Akibat peristiwa itu, lima rumah warga di tempat itu mengalami kerusakan. Hujan deras kini masih mengguyur sejumlah kawasan di Malang Raya. Baca juga:  WADUUH, Kabar Buruk untuk PNS Lulusan SD, SMP, SMA Petugas Tagana Dinsos Kabupaten Malang, Ali Usman, Minggu (28/2) menjelaskan, sejak tadi kerja bhakti dilakukan bersama warga, Koramil dibantu Tagana untuk membersihkan sisa material longsor. “Yang longsor itu tebing setinggi 20 meter,” ungkapnya, seperti dikutip beritajatim.com. Menurut Ali, diatas tebing yang longsor, terdapat beberapa rumah warga. Sementara panjang longsoran mencapai 15 meter lebih. “Rumah warga yang terkena longsor rusak parah dibagian dapur. Kondisi dapur habis diterjang longsor,” paparnya. Baca juga:  Banjir Pondok Labu, PKS Bantu-Bantu Dapat Kiriman 2 Ular Sanca Kelima rumah warga yang terkena tanah longsor yakni atas nama M Ihsan

WADUUH, Kabar Buruk untuk PNS Lulusan SD, SMP, SMA

Image
Kualitas PNS di Indonesia masih banyak yang berada di bawah standar kompetensi. Menurut Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Apara‎tur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja, ada 39 persen PNS yang kemampuannya di bawah rata-rata. Karena itu, mereka menjadi target rasionalisasi PNS. Saat ini, jumlah PNS pusat dan daerah mencapai 4,517 juta. Baca juga:  Banjir Pondok Labu, PKS Bantu-Bantu Dapat Kiriman 2 Ular Sanca "‎Target rasionalisasi adalah PNS yang pendidikannya SMA, SMP, dan SD. Selain pendidikannya rendah, kompetensinya juga kurang," kata Setiawan, Minggu (28/2). Dia menyebutkan, PNS di instansi daerah yang lulusan SMA sebanyak 26,5 persen. Sedangkan SMP serta SD masing-masing 1,9 dan 1,2 persen.‎ Sementara itu, PNS lulusan SMA di pusat mencapai 26,3 persen. Sedangkan lulusan SMP serta SD mencapai 1,8 dan 1,1 persen. Baca Juga:  HATI-HATI, Ada Aplikasi Mobile Banking Palsu, Simak Sekarang "Target p

Banjir Pondok Labu, PKS Bantu-Bantu Dapat Kiriman 2 Ular Sanca

Image
Banjir yang melanda kawasan RW 10 Pondoklabu Jakarta Selatan Minggu (28/2) menyebabkan rumah warga diterjang limpahan air sungai krukut, namun juga membuat hewan melata seperti ular keluar dari sarangnya. Seperti yang diungkapkan Agus, salah seorang warga pondoklabu. Ular sanca sebanyak 2 ekor dengan panjang 2 meter lebih berhasil ditangkap warga sekitar.  Baca Juga:  HATI-HATI, Ada Aplikasi Mobile Banking Palsu, Simak Sekarang Penemuan ular sanca ini cukup menggemparkan warga yang sedang mencoba menyelamatkan harta bendanya akibat meningginya volume air dan mulai menggenangi rumah rumah warga.  Penemuan ular ini adalah untuk yang kesekian kalinya jika banjir melanda kawasan ini.  “ Kalo banjir, emang kudu ati ati pak. Selain harus ngamanin barang barang. Kita juga harus ati ati sama binatang seperti ular, biawak, dll.” Baca juga:  Gara-gara Sepele Kok Bisa? ARTIS Sahrul Gunawan Diam-diam Ceraikan Karena INI Agus menambahkan keterangannya disela sela kesi

HATI-HATI, Ada Aplikasi Mobile Banking Palsu, Simak Sekarang

Image
Beredarnya aplikasi mobile banking palsu yang menggunakan nama BNI di toko aplikasi Android, Play Store, rupanya cukup membuat pengguna resah. Sebab, aplikasi tersebut bukan dikembangkan oleh BNI (PT. Bank Negara Indonesia Tbk). Bahkan, aplikasi mobile banking 'gadungan' ini juga mendapat banyak kritikan dari para pengguna yang sudah mengunduh. Baca juga:  TANPA SADAR, Virus Bahaya INI Masuk Mulut Jika Sikat Gigi Bergantian Kebanyakan dari mereka mempertanyakan mengapa aplikasi ini menyematkan iklan di dalamnya. Selain itu, beberapa pengguna sudah mengetahui aplikasi yang dimaksud bukan resmi dari BNI. Melihat kasus ini, BNI berencana untuk mengadakan pertemuan dengan pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) pada 1 Maret 2016 untuk segera membahas hal tersebut. Ketika kami menghubungi Ismail Cawidu, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemkominfo, ia mengatakan masih belum bisa memberikan konfirmasi resmi terkait kasus ini. Baca j

TAJAM, MUI Kritisi Sistem Kredit Haji dan Umroh

Image
Majelis Ulama Indonesia mengkritisi sistem kredit pembiayaan ibadah haji dan umrah di perbankan syariah Indonesia yang dianggap mempromosikan umat Islam melakukan utang. "Islam tidak menganjurkan untuk berutang kecuali dalam keadaan terpaksa. Berbalik 180 derajat, kini malah perbankan syariah yang didasari pembentukannya dengan syariat Islam malah melakukan promosi besar-besaran untuk mengajak umat Islam berutang," kata Ketua MUI Bidang Kerukunan Umat Beragama KH Yusnar Yusuf, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (27/2). Baca juga:  TANPA SADAR, Virus Bahaya INI Masuk Mulut Jika Sikat Gigi Bergantian Perbankan syariah yang dilandasi dengan penerbitan Undang Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah mengatur tentang menjalankan sistemnya sesuai ajaran Islam. Namun saat ini, Yusnar melihat perkembangannya malah menjadi bertolak belakang. Tidak tanggung-tanggung, lanjut dia, ajakan untuk berutang justru melirik pangsa haji dan umrah. Alasan

TANPA SADAR, Virus Bahaya INI Masuk Mulut Jika Sikat Gigi Bergantian

Image
Ketika lupa membeli sikat gigi baru untuk menggantikan sikat gigi yang rusak, atau lupa membawa sikat gigi saat bepergian dan harus menginap bersama orang lain, seringkali memungkinkan membuat Anda untuk memakai sikat gigi orang lain. Pada saat hal itu terjadi, mungkin Anda tidak akan merasakan keluhan kondisi apapun. Namun, apakah anda mengetahui dampak yang bisa terjadi bagi kesehatan gigi dan mulut? Baca juga:  Gara-gara Sepele Kok Bisa? ARTIS Sahrul Gunawan Diam-diam Ceraikan Karena INI Studi kasus yang diterbitkan di Nursing Study and Practice, menemukan bahwa sikat gigi sering mengandung bakteri dan virus penyebab penyakit seperti E.coli, Staphylococcus, dan Pseudomonas. Jika si pemilik sikat gigi memiliki penyakit periodontal atau herpes, bukan tak mungkin Anda akan tertular ketika menggunakan sikat gigi secara bergantian. Baca Juga :  Cara Meredam Ego Wanita Baca Juga :  Rasululah Mengajarkan Cara Mandi Yang Benar Baca Juga :  Pahamilah Kita Adalah Seorang

Gara-gara Sepele Kok Bisa? ARTIS Sahrul Gunawan Diam-diam Ceraikan Karena INI

Image
Rumah tangga artis sinetron Sahrul Gunawan dan Indriani Hadi selama ini jauh dari gosip. Bahkan pasangan yang sudah dikaruniai tiga orang anak ini, selalu terlihat adem ayem. Namun bak petir disiang bolong, pada 23 Februari lalu secara mengejutkan istri Sahrul Gunawan itu mendaftarkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Tentunya keputusan keduanya yang ingin mengakhiri rumah tangga tersebut sangat disayangkan. Baca juga:  Subhanallah Caisar YKS, Begini Kenyamanan HIDUP Dirasakan Setelah Lepas Jadi Artis Apalagi gugatan cerai yang didaftarkan Indriani Hadi tersebut tak lama setelah ulang tahun ke-8 pernikahan mereka pada 3 Februari 2016. Mungkin ini menjadi kado terpahit yang mereka terima selama menjalin biduk rumah tangga. Meski begitu, pasangan ini tetap kompak membeberkan perihal keretakan rumah tangganya itu di akun Instagram mereka masing-masing. Intinya sama, baik Indriani Hadi maupun Sahrul Gunawan tetap teguh memilih untuk mengakhiri rumah

TETANGGA Siapa Ini? Masih SMP Pandai Bikin Dedek...

Image
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya, Jawa Timur mengamankan dua pelajar berinisial AM (15) dan EH (17) tinggal di Pondok Benowo Indah, Surabaya. "Dua tersangka ini diamankan setelah dilaporkan korban yang usianya juga masih dibawah umur," kata Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Lily Djafar, seperti dikutip dari beritajatim, Sabtu (27/2). Baca juga:  PERHATIAN Peserta BPJS, Tidak Ditanggung Biayanya Dua Jenis Penyakit dan Lima Operasi Ini. Persetubuhan terhadap korban berinisal A (14) warga Lempung Perdana Surabaya dilakukan oleh pacarnya sendiri yakni AM. Tepatnya pada bulan November 2015. Tersangka agar bisa melakukan hubungan badan layak pasangan suami istri megajak pergi ke rumah temannya. "Pensetubuhan pertama dilakukan usai korban pulang sekolah jadi masih menggunakan seragam," terang Lily. Sementara kepada petugas saat dilakukan penangkapan dirumahnya, ternyata AM dan EH tidak mengetahui perse